Buku Rally

Posted: Maret 10, 2011 in Uncategorized

Wow! Sudah lama sekali ya saya tidak mengunjungi blog saya. Rasanya, semangat untuk terus menulis  telah hilang. Padahal selama ini struktur penulisan yang saya gunakan masih kacau balau. Tapi, tak apalah. namanya juga belajar. Alasan utama kenapa saya berhenti menulis adalah kesibukan yang tak terus datang menerjang kehidupan saya. Entah kategori sibuk itu benar-benar sibuk atau sibuk karepe Dewe.

 

Well, mengutip dari kata-kata Pak kahima statistika saat melakukan wawancara mengisi buku Rally, bahwa

Sesorang itu boleh saja terjatuh. Toh waktu belajar bersepeda waktu kecil juga jatuh dan sakit. Akan tetapi, yang terpenting adalah bagaimana bangkit dari sebuah keterpukan itu. Atau bagaimana kita bisa berdiri setelah jatuh.

ya,,, semenjak mendapatkan penugasan tentang buku Rally, teman-teman MABASTA 2010 sangat antusias dalam mendekatkan, mengakrabkan atau bahkan menyatukan diri mereka pada senior*gak semuanya sih*. Seperti halnya yang saya lakukan. Saya pribadi menganggap hal ini bukanlah suatu penugasan. INI ADALAH MEDIA.  Namun, sampai hari ditetapkannya
pengumpulanbuku rally, ternyata saya hanya mendapatkan 20 tanda tangan.

dah dapat berapa?sebanding dengan pengalamn baru yang kamu dapatkan gak..kalau kuantitas bagus tak diiringi kualitas ya sama saja

 

seorang pembimbing berkata kepada saya seperti itu.. intinya adalah bagaimana memaknai penugasan ini sebagai sesuatu yang menyenangkan. Dan saya merasakan itu. Lebih dari itu, saya juga memperhatikan teman saya yang antusias sampai malam hari tetap berada di jurusan demi tahu, kenal dan dekat dengan senior. Lalu, apakah setelah penugasan itu selesai, sudah tidak ada lagi rasa ingin dekat dengan kakak senior. Saya harap hal ini masih berlanjut.

    • dah dapat berapa?sebanding dengan pengalamn baru yang kamu dapatkan gak..kalau kuantitas bagus tak diiringi kualitas ya sama saja

Tinggalkan komentar